CATATAN KECIL YANG INGIN DIBAGIKAN KEPADA SESAMA

Blogroll

Minggu, 25 Mei 2014

SULITNYA BERKUMPUL DENGAN SI PINTAR

Sulit memang menerima segala sesuatu dengan sikap lapang dada, tergantung banyak faktor bagi seseorang untuk bersikap dewasa terhadap berbagai masalah terlebih dengan masalah yang seringkali bersinggungan dengan banyak orang.Mencoba bersikap baik namun kadangkala maksud kita tersebut dimentahi dan digoyang-goyang oleh mereka yang apatis terhadap sebuah kelompok organisasi ataupun golongan kita. Padahal dibalik itu semua saya yakin bahwa dewasa ini jarang sekali dari kita yang sudi kiranya memikirkan hak dan kepentingan orang lain pada umumnya, sering kita terlalu mementingkan ego pribadi kita hanya untuk sebuah sanjungan banyak pula yang sekedar berolok jika ada seseorang yang berkecimpung dalam dunia sosial namun ketika giliran kita disodori kesempatan untuk berkarya kita malah lari dari kesempatan itu.
Sadarlah bahwa sebenarnya kita hanya bersembunyi di balik ketidakmampuan kita, kita hanya lari dari kenyataan dan memperolok orang lain padahal diri kita sendirilah yang sebenarnya tidak mampu dalam menghargai karya dan pengorbanan orang lain. Betapa sulit kiranya memberikan gambaran kongkrit terhadap usaha kita terhadap orang-orang yang bersikap acuh dan apatis yang senantiasa menganggap pengorbanan kita hanyalah untuk isapan jempol belaka, bayangkan betapa sulitnya meyakinkan seseorang yang membenci kita untuk membenarkan tindakan kita ketika yang bersangkutan senantiasa memandang buruk terhadap segala polah tingkah kita.
Merasa benar terhadap apa yang diperbuatnya dan selalu menganggap remeh orang yang ada disekelilingnya, Wow orang tersebut amatlah sangat disayangkan karena akan semakin membuat dirinya hidup dalam kekerdilan pengetahuan saja layaknya katak dalam tempurung yang tidak dapat melihat dunia luar namun telah merasa memegang kendali atas dunia sebesar tempurung kelapa.

Namun bersabarlah para pelopor karena sekecil apapun usaha yang anda lakukan demi kebaikan orang lain senantiasa tuhan akan mencatatnya sebagai amal kebajikan saudara sebagai insan yang berguna di mata sesama, dan jika perlu ingatpulalah bahwa sebenarnya sebanyak-banyak orang yang menyukai kita masih ada sebagian orang yang akan selalu memandang rendah diri kita. Tetap tersenyum kepada sesama, tetap peduli terhadap sesama, sekecil apapun harapan kita mengubah dunia namun percayalah saja Tuhan akan bersama kita…………. 

Usahlah kita curi pandangan dunia
Cukuplah sudah menatap rendah
Membuang ludah
Ketika semua menganggap sampah
Kalau kau terengah maka teruslah berlalu saja sambil terus tengadah
Cukup sekali pandangi lawanmu lanjutkan larimu
Jikau sesekali terasa capai maka bersiulah barang sejengkal langkah
Lalu berlari sajalah
Jangan sekalipun kalah
Jangan pernah lontarkan amarah
Jangan pula berkesah-kesah
Apapula munculkan darah
Terhadap lawan
Terhadap rival
Terhadap kawan yang mendorongmu ke dalam jurang
Terhadap teman yang melontarmu ke dalam “wangan”
Cukuplah tersenyum
Cukuplah tertawa kecil
Sedianya bisikkan pada

“Terima kasih kawan karenamu aku menjadi dewasa”


                                                                                                          "Utjil_Malang"
Share:

1 komentar:

  1. Terus berkarya mas, jangan pedulikan orang yang menganggap rendah. Tunjukkan diri kita dari karya-karya kita, nanti mereka akan menilai sendiri. Tetap semangat :)

    BalasHapus

Monggo dikritik nggeh ???????

JERIT TANGIS GURU HONORER

  Guru adalah garda terdepan penyokong keberhasilan pendidikan di sebuah bangsa termasuk di Indonesia khususnya,   terlepas apakah guru ters...

Blogger news

BTemplates.com

Diberdayakan oleh Blogger.

Cari Blog Ini

Blog Archive

Pages

Pages - Menu

Pages